Sumenep – Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Sumenep menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Kesiapan Operasi Keselamatan Semeru 2024 pada Rabu (28/2/2024) pagi tadi.
Diketahui, kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Sanika Satyawada Polres Sumenep dengan dihadiri Kapolres Sumenep, Wakapolres, para PJU, Kapolsek Jajaran, Pasi Ops Kodim 0827, Ketua MUI Sumenep, Kasat Pol PP Sumenep, Kadishub Sumenep, Kadinkes Sumenep dan Kadindik Sumenep.
Tema yang diusung dalam operasi tersebut “Keselamatan Semeru 2024” adalah sebuah operasi yang bersifat terbuka dalam bentuk pemeliharaan keamanan lalu lintas. Operasi ini menekankan tindakan preemtif dan preventif yang didukung oleh gakkum secara persuasif serta humanis.
Adapun operasi ini, persentase kegiatan preemtif sebesar 40%, kegiatan preventif sebesar 40%, dan kegiatan gakkum sebesar 20%. Dakgar Lantas akan menggunakan ETLE statis dan mobile serta blangko teguran sebagai sarana dalam melaksanakan operasi ini.
Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, S.H SIK., M.M, melalui Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, S.H mengatakan tujuan dari operasi ini adalah untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H/2024 di wilayah hukum Polres Sumenep.
“Pentingnya kerjasama antara Polres Sumenep dan instansi terkait dalam menjalankan operasi keselamatan Semeru tahun ini,” katanya Rabu (28/02/2023).
Selain itu, dirinya mengungkapkan bahwa operasi ini bertujuan untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Dalam rakor ini juga dilakukan pembahasan mengenai strategi dan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam operasi keselamatan Semeru 2024,” imbuhnya.
Instansi terkait yang hadir juga memberikan masukan dan kontribusi dalam upaya menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat.
Lebih lanjut, dirinya berharap melalui rakor ini, kerjasama antara Polres Sumenep dan instansi terkait dapat semakin solid dan efektif dalam menjalankan tugasnya.
“Operasi keselamatan Semeru-2024 diharapkan dapat berjalan lancar dan memberikan hasil yang positif dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat,” pungkasnya.