Site icon Madurapers

Ketua PKC PMII Jatim Hadiri Pelantikan Cabang Ilegal, Kader PMII Bangkalan; Ketua PKC Pat Clepot

Foto pribadi Hasani kader PMII Bangkalan, (Dok. Madurapers, 2023).

Bangkalan – Ketua Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Timur (Jatim), Bayjuri menghadiri acara Pelantikan Ilegal Cabang Bangkalan yang dilaksanakan pada 28 Agustus 2023.

Dinyatakan Ilegal sebab sebelumnya, tepat pada 14 Mei 2023 sudah dilaksanakan Pelantikan PC PMII Bangkalan atas nama Ketua Umum Syamsul Hadi dan dibuktikan dengan SK sah yang di tandatangani oleh Ketua Umum dan Sekretaris PB PMII dengan Nomor Surat: 370.PB-XX. 01.266.A-1.04.2023 tertanggal 12 April 2023/21 Romadlon 1445 H.

Usai melakukan Pelantikan Cabang Ilegal yang dihadiri Ketua PKC PMII Jatim Bayjuri, (Posisi di tengah dengan memakai kemeja Hitam), (Sumber : Kader PMII Bangkalan).

Atas tindakan Bayjuri, Kader PMII Bangkalan angkat suara. Pasalnya, dia menilai otak persoalan perpecahan di kabupaten Bangkalan adalah Bayjuri.

“Lucu sekali kita punya ketua PKC, hadir ke pelantikan yang kontennya mengartikan bahwa Bayjuri ini otak perpecahan di Bangkalan,” Papar Hasani Kader PMII Bangkalan.

Lanjut Hasani, tentu kami amat sangat menyayangkan tindakan Ketua PKC yang seharusnya dapat memediasi dalam upaya antisipasi perpecahan di lingkungan Cabang, malah sebaliknya.

“Pokoknya serba lucu, kayak dia (Bayjuri) belum siap jadi ketua di tingkat Regional, sikap dan tidakannya itu loh kayak Ketua Kelas,” tukasnya.

Diketahui bersama bahwa proses Konfrensi Cabang PMII Bangkalan berjalan alot. Namun dari pada itu, atas surat yang dikeluarkan PKC PMII Jatim yang ditandatangani katua, yang berisi pelimpahan Konfercab PMII Bangkalan kepada PB PMII dengan Nomor Surat Istimewa tertanggal 5 Februari 2023.

Namun dalam pada itu, setelah PB PMII melakukan upaya mengurai persoalan yang terjadi melalui beberapa rangkaian tahapan yang dilakukan dan pada akhirnya menghasilkan keputusan yang menetapkan Syamsul Hadi sebagai Ketua umum PC PMII Bangkalan yang sah dengan mempertimbangan aturan dan prosedur organisasi.

Hanya saja, pasca segenap tahapan proses dilakukan, Ketua PKC PMII jatim mengeluarkan Pers Release yang berisi keberatan dan penolakan tetanggal 17 Mei 2023.

Hal tersebut juga yang amat disayangkan oleh segenap kader PMII Bangkalan atas sikap inkonsistensi Ketua PKC PMII jatim.

“Lagi-Lagi ini memalukan betul, mencla-mencle atau kata orang madura Pat Clepot,” Tegas Mantan Presiden Mahasiswa STIUDA tersebut.

Hasani melanjutkan, seharusnya sebagai ketua PKC, dia tidak terlalu menampakkan diri atas keberpihakannya.

“Ayo lah main cantik, masak sekelas Ketua PKC ga bisa main elegan sih. Berbeda sikap politik oke-oke saja, tapi paling tidak yang cantik, mulus dan bahenol dong mainnya,” ungkapnya.

Dia berharap agar perpecahan dan konflik ini secepatnya terselesaikan secara kekeluargaan.

“Dengan sangat berharap kedua pelaku harus sadar diri dan saling menurunkan ego pribadi masing-masing”.

Sebab, lanjutnya, yang menjadi korban atas semua konflik ini adalah Kader dan kaderisasi. Apabila dibiarkan, akan lahir aggota dan kader yang juga ilegal karena tidak sesuai Keputusan Muspimnas No. 20 tahun 2022 tentang penyelenggaraan MAPABA dan Keputusan Muspimnas No. 21 tahun 2022 tentang penyelenggaraan PKD.

“jikalau ini dibiarkan atau bahkan sengaja dipertahakan, yang jadi korban kader dan kaderisasi, bahwa akan lahir anggota atau kader yang juga ilegal sebab secara administrasi kaderisasi tidak sesuai aturan main di PMII,” Pungkasnya.

Exit mobile version