Bangkalan – Pasca melaksanakan safari kampanye di Pondok Pesantren Al-Aziziyah, Sebaneh, Bangkalan, Madura pada Rabu (31/1/2024), Capres Nomor Urut 1, Anies Rasyid Baswedan (Anies), mengungkapkan dalam akun media sosial X-nya, kesan mendalamnya terhadap sambutan hangat para santri, Sabtu (3/2/2024).
Meskipun saat itu hujan rintik-rintik turun, ungkap Anies, Capres yang cerdas ini, ribuan santri dengan antusias menyambut kedatangan Anies, menciptakan momen yang luar biasa, Jumat (2/2/2024).
“Rasanya luar biasa saat disambut oleh ribuan santri di bawah rintik hujan, saat kami bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Al-Aziziyah Sebaneh Bangkalan. Rasanya, kita sekarang bergerak solid untuk perubahan. Kita sedang menyongsong takdir. Nampak sekali Madura menginginkan perubahan,” ujar Anies dalam postnya di akun X-nya, pada Jumat (2/2/2024).
Silaturahmi (silaturahim, red.) ke Pondok Pesantren Al-Aziziyah tersebut menjadi bukti nyata dukungan dan antusiasme masyarakat Madura terhadap perubahan yang diusung oleh Anies.
Momen tersebut sekaligus menunjukkan bahwa perubahan diinginkan oleh masyarakat setempat, dan Anies menyatakan komitmennya untuk mengabdi pada perubahan yang diharapkan.
Anies juga menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan dari sesepuh Bani Kholil, KH Mohammad Faishol Anwar dari Demangan Timur, Bangkalan, meskipun ia sedang berada di Malaysia.
Pernyataan dukungan ini menjadi penambah semangat bagi Anies dalam menggalang dukungan dan menjalani proses kampanye dengan penuh semangat dan dedikasi.
Dengan dukungan ini, Anies yakin dan optimis bahwa apa yang menjadi program Paslon Anies-Muhaimin (AMIN) untuk para santri dan pengajarnya, dapat terlaksana dengan baik.
Sehingga mereka dapat merasakan kesetaraan yang selama ini menjadi dambaan dan harapan bersama. “Boleh diaminkan,” tambah Anies dengan penuh keyakinan.
Pertemuan dengan para santri dan dukungan dari tokoh agama setempat, kata Supardi, ketua satu satu relawan AMIN di Bangkalan, memberikan momentum positif bagi AMIN dalam Pilpres 2024 di Madura.
Supardi Putra Virgo, nama kerennya di Facebooknya, berharap bahwa ke depan, visi dan program-program yang diusung AMIN dapat memberikan dampak positif dan nyata bagi masyarakat, khususnya para santri dan pengajar di Pondok Pesantren Al-Aziziyah dan sekitarnya.
Ia berkeyakinan dan berharap semangat perubahan masyarakat dapat terwujud dan Madura menjadi bagian dari era baru yang baik ini. “Semoga, dengan kerja keras dan dukungan masyarakat, perubahan yang diinginkan dapat terwujud, dan Madura dapat menjadi bagian dari era baru yang lebih baik,” pungkasnya.