Permudah Pencairan BLT-DD, BPRS Bhakti Sumekar Tempatkan Pegawainya di Balai Desa

Acara launching penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) se-Kabupaten Sumenep periode Januari hingga Maret 2022 yang dipusatkan di di Desa Ellak Daya, Kecamatan Lenteng. (Sumber Foto: Istimewa)

Sumenep – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, menghadiri launching penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) se-Kabupaten Sumenep periode Januari hingga Maret. Kamis (10/3/2022) kemaren.

Tak hanya melaunching BLT desa, Bupati Fauzi juga melakukan Pelaksanaan Padat Karya Tunai (PKT) desa tahun anggaran 2022, yang bertempat di Desa Ellak Daya, Kecamatan Lenteng.

Berdasarkan pantauan di lapangan, Bupati Fauzi menyerahkan santunan kepada sejumlah anak yatim didampingi Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah, Sekdakab Edy Rasyadi, Plt., Kepala Dinas PMD Moh Ramli, Direktur BPRS Bhakti Sumekar, Kepala BPS, dan jajaran Forkopimka setempat.

Hadir pada kesempatan itu Kepala Desa (Kades) se Kecamatan Lenteng dan. Dalam amanatnya, Bupati Fauzi menyampaikan, bantuan berupa BLT desa merupakan stimulan, sehingga perlu dimanfaatkan sebaik mungkin.

Menurut Bupati Fauzi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep akan terus berupaya memenuhi apa yang menjadi harapan dan keinginan masyarakat di ujung timur Pulau Madura.

Adapun penyaluran bantuan BLT kepada masyarakat secara langsung itu melalui Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Bhakti Sumekar.

Untuk itu, Direktur Operasional BPRS Bhakti Sumekar, Hairil Fajar menerangkan bahwa untuk memudahkan pelayanan saat pengambilan bantuan tunai tersebut, pihaknya akan menempatkan karyawannya di balai desa yang ada di Kabupaten Sumenep.

“Proses pencairan BLT DD tinggalkan mendatangi balai desanya masing-masing. Di situ sudah ada petugas kami yang standby” ungkap Hairil Fajar saat mengikuti kegiatan launching BLT-DD, Jumat (11/3/2022).

Lebih lanjut, karyawan BPRS yang standby di Balai Desa itu menurutnya tidak akan setia hari ada di balai desa. Artinya ada jadwal khusus yang telah dikordinasikan masing-masing desa dengan PBRS itu sendiri.

Selain itu, bagi penerima bantuan tersebut juga bisa mendatangi Kantor Cabang BPRS Bhakti Sumekar terdekat. Dengan syarat membawa membawa kartu tanda penduduk (KTP) atau kartu keluarga (KK) saja.

“Bagi penerima bantuan yang rumahnya dekat dengan kantor kami, juga bisa proses pencarian di Kantor Cabang terdekat,” ungkapnya.

Fajar menjelaskan, para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan dikirimi undangan yang berisi nomor seri sesuai data dari desa yang harus dibawa saat mau melakukan pencarian BLT DD.

“Data calon penerima dari desa kami buatkan undangan yang sudah dilengkapi barcode (nomor seri), sebagai tanda penerima di sistem data kami,” pungkasnya.

Sebatas informasi tambahan, penyaluran BLT-DD tahun ini terhitung mulai bulan Januari hingga Maret 2022. Para KPM akan menerima uang sebesar Rp900.000,- dengan rincian Rp300.000,- per bulan.