Pamekasan – Menindaklanjuti keresahan masyarakat akibat maraknya aksi balap liar menjelang waktu berbuka puasa, jajaran Polres Pamekasan bersama Polsek Kadur melakukan patroli dan pembubaran aksi balap liar di Jalan Raya Pamoroh, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, Kamis (06/03/2025).
Kasihumas Polres Pamekasan, AKP Sri Sugiarto menyampaikan, kegiatan Patroli Strong Point tersebut merupakan respons cepat atas keluhan masyarakat yang merasa terganggu oleh aksi balap liar yang meresahkan.
“Alhamdulillah, kami berhasil membubarkan aksi balap liar tersebut meskipun sedikit ada gesekan dengan masyarakat, yang saat ini viral di media sosial (TikTok) dal lainnya,” ujar AKP Sri Sugiarto, Kamis (06/03/2025).
Menurutnya, aksi balap liar yang dilakukan oleh kalangan remaja ini sering kali dipicu oleh tontonan balapan seperti MotoGP, atau cita-cita menjadi pembalap. Namun, yang disayangkan adalah cara mereka menyalurkan hobi tersebut di jalan raya tanpa menggunakan lintasan resmi, sehingga membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Selain menimbulkan kebisingan dan membahayakan keselamatan, aksi balap liar juga kerap disertai tindak kriminal seperti tawuran, yang semakin menambah keresahan masyarakat.
“Belum lama ini, pada Sabtu (01/02) malam sekitar pukul 24.00 WIB, seorang warga PSHT Cabang Pamekasan, Diah Nur Laili, menjadi korban kecelakaan akibat aktivitas balap liar di Jalan Jokotole. Korban ditabrak pemotor yang diduga sedang melakukan balapan liar,” tambahnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak menonton aksi balap liar, karena kehadiran penonton justru menjadi pemicu semangat para pembalap liar. “Kami meminta dukungan dari seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban agar wilayah Pamekasan tetap kondusif selama bulan Ramadan,” pungkasnya.