Sumenep – Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Bhakti Sumekar Kabupaten Sumenep rencanakan pembentukan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) untuk memberikan pendampingan bagi masyarakat Sumenep. Selasa (7 Februari 2023).
Diketahui, pembentukan TPAKD berdasarkan Surat Edaran (SE) Mendagri Nomor 900/7105 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Produk Perbankan Infrastruktur Akses Keuangan dan Pendampingan kepada Kelompok Usaha Masyarakat.
Direktur Utama (Dirut) Bank BPRS Bhakti Sumekar, Hairil Fajar mengungkapkan mengatakan bahwa salah satu keunggulan TPAKD nanti bagaimana bisa merangkul masyarakat secara umum dan secara khusus para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).
“Programnya adalah bagaimana meningkatkan literasi keuangan dan inklusi keuangan melalui gerakan menabung siswa, ibu-ibu pengajian dan yang lainnya juga bisa dirangkul,” ungkapnya, Selasa (07/02/2023).
Lebih lanjut, pihaknya mengaku guna mendorong bergeraknya perekonomian masyarakat, akan melakukan pendampingan terutama dalam menggunakan uang, sehingga lebih efisien dan berdampak positif pada pendapatan masyarakat.
“Termasuk di antaranya bantuan keungan saat setelah pandemi, bagaimana akses UMKM terhadap industri keungan juga diharapkan didorong, supaya pemulihan ekonomi cepat,” katanya menegaskan.
Khairil Fajar menambahkan, adanya upaya pembentukan TPAKD masyarakat lebih leluasa karena Bank BPRS Bhakti Sumekar juga hadir untuk memberikan permodalan kepada masyarakat.
“Kami juga memberi subsidi margin kepada masyarakat yang akan mengakses permodalan, ada KUR di BPRS juga ada kredit murah, yakni 0,36 persen,” pungkasnya.