Site icon Madurapers

Upaya Pencegahan Penyakit DBD, Puskesmas Bersama Muspika Kecamatan Geger Gelar Bakti Sosial

Kepala Puskesmas Geger bersama Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) Geger, Kabupaten Bangkalan saat menggelar baksos (bakti sosial) yang berlangsung di depan Puskesmas dan Masjid Nuruh Huda Kombangan

Kepala Puskesmas Geger bersama Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) Geger, Kabupaten Bangkalan saat menggelar baksos (bakti sosial) yang berlangsung di depan Puskesmas dan Masjid Nuruh Huda Kombangan (Sumber Foto: Madurapers, 2024).

Bangkalan – Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur gelar bakti sosial (baksos) untuk mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) ke rumah-rumah warga setempat, Selasa (24/12/2024).

Kegiatan baksos tersebut dilaksanakan di depan Puskesmas Geger dan Masjid Nurul Huda, tepatnya Dusun Bibis, Desa Kombangan, Kecamatan Geger, pada Sabtu, (21/12/2024), pukul 08.00 – 11.30 WIB, berlangsung lancar dan sukses.

Turut dihadiri dalam kegiatan tersebut, Camat Geger dan jajarannya, Kapolsek Geger beserta anggotanya, Danramil 0829/15 Geger bersama anggotanya, Kapus Geger dan pegawainya, dan organda Kecamatan Geger, yaitu, FKMG, AKSI, dan KMK.

Kepala Puskesmas Geger, Ajrul Muslihin, Skep.NS., mengungkapkan, pentingnya melaksanakan sosialisasi tentang bahaya penyakit demam berdarah dengue dan pemberian abate secara gratis kepada masyarakat, yang melintas di depan Puskesmas Geger, untuk mencegah dan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya DBD.

“Saya rasa ini sangat penting untuk disosialisasikan demi mencegah dan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahayanya penyakit DBD,” terangnya, Selasa (24/12/2024).

Lebih lanjut, dia menyebutkan, kegiatan tersebut dilanjutkan pemberian alat-alat kebersihan dan kerja bakti di Masjid Nurul Huda Dusun Bibis, Desa Kombangan, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan, dan fogging di sekitar masjid dan rumah-rumah warga sekitar.

“Kegiatan ini tentu tidak hanya pada satu titik saja mas. Selain kegiatan sosialisasi, kami juga melakukan fogging di sekitar Masjid Nurul Huda dan bersih-bersih di sekitar masjid,” tukasnya.

Tak hanya itu, pihaknya mengaku akan terus berkomitmen, bahwa kegiatan ini akan terus terus dilakukan untuk membasmi penyebaran penyakit DBD ke desa-desa yang lain dengan cara bertahap.

“Ini akan terus kontinue mas. Nanti akan dilanjutkan ke desa-desa yang lain dengan secara bertahap,” jelas Ajrul.

Ia berharap, bakti sosial ini mampu meminimalisir serangan pencegahan dan penyebaran penyakit demam berdarah, “Dalam hal ini, tentu menjadi harapan bersama bisa meminimalisir penyebaran penyakit DBD,” harap dia, sembari menutup percakapannya.

Exit mobile version