Site icon Madurapers

APBD Jatim 2025: Fokus Pendidikan, Kesehatan, dan Pembangunan Strategis

Gambar ilustrasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2025

Gambar ilustrasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2025 (Dok. Madurapers, 2025).

Surabaya – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) menetapkan target Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp29,9 triliun.

Pendapatan Daerah dalam APBD 2025 ditarget mencapai Rp28,4 triliun dan Belanja Daerah mencapai Rp29,9 triliun.

Defisit anggaran sebesar Rp1,5 triliun akan ditutupi melalui pembiayaan netto yang diproyeksikan sama besarnya.

Belanja Daerah tahun 2025 difokuskan pada sektor pendidikan yang menyerap 32 persen anggaran dan sektor kesehatan dengan alokasi 19,4 persen.

Prioritas belanja lainnya mencakup pembangunan rumah sakit di Pamekasan dan Jember, serta pelaksanaan program Universal Health Coverage (UHC) BPJS Kesehatan.

Program strategis lain meliputi operasional rumah sakit, pembayaran gaji tenaga kesehatan, penyediaan makanan bergizi gratis, dan peningkatan anggaran Bantuan Operasional Pendidikan Peserta Didik (BPOPP).

APBD 2025 menunjukkan perubahan signifikan dibandingkan realisasi APBD 2024, yang hingga Mei mencapai Pendapatan Daerah Rp48,97 triliun dan Belanja Daerah Rp34,29 triliun.

Surplus APBD Jatim hingga Mei 2024 sebesar Rp14,67 triliun mencerminkan pengelolaan fiskal yang cukup solid.

Saldo rekening kas umum daerah (RKUD) Jatim hingga akhir Mei 2024 tercatat sebesar Rp22,07 triliun, memberikan ruang fiskal untuk mendukung program prioritas.

Dengan alokasi yang terarah dan pengelolaan anggaran yang terencana, APBD Jatim 2025 diharapkan mendorong pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Exit mobile version