Site icon Madurapers

KKP Dukung Efektivitas Pembersihan Sampah Laut di Perairan Bali

Pemberian Bantuan Desa Pesisir Bersih 2025: 1 unit sepeda motor roda tiga dan 10 unit kano kepada KUB Simbar Segara dari Kementrian Kelautan dan Perikanan. Pemberian bantuan ini diserahkan langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan di sela kegiatan "Aksi Bersih Sampah Laut" di Pantai Kedonganan, Badung, Bali, Minggu (19/01/2025)

Pemberian Bantuan Desa Pesisir Bersih 2025: 1 unit sepeda motor roda tiga dan 10 unit kano kepada KUB Simbar Segara dari Kementrian Kelautan dan Perikanan. Pemberian bantuan ini diserahkan langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan di sela kegiatan "Aksi Bersih Sampah Laut" di Pantai Kedonganan, Badung, Bali, Minggu (19/01/2025) (Sumber Foto: KKP RI, 2025).

Badung – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus menunjukkan komitmennya dalam mengatasi persoalan sampah laut melalui berbagai program bersama masyarakat pesisir. Salah satunya adalah program Bulan Cinta Laut, yang melibatkan nelayan tradisional untuk menjaga kebersihan laut.

Pada Minggu (19/01/2025) pagi, KKP mengadakan acara Aksi Bersih Sampah Laut di Pantai Kedonganan, Bali, yang dihadiri lebih dari 8.000 peserta dari berbagai elemen masyarakat. Dalam acara tersebut, KKP menyerahkan bantuan berupa satu unit kendaraan roda tiga dan 10 unit perahu kano kepada Kelompok Usaha Bersama (KUB) Simbar Segara untuk mendukung kegiatan bersih-bersih sampah.

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menangani sampah laut. “Kami kan intinya adalah gimana memberikan pemberdayaan kepada masyarakat, pemahaman lah ya. Di KKP, kami punya program Bulan Cinta Laut yang pelaksanaannya bersama masyarakat nelayan. Kami juga aktif mengimbau nelayan, pelaku usaha perikanan untuk membawa kembali sampah logistik yang dibawa saat melaut,” jelasnya.

Trenggono juga menekankan bahwa persoalan sampah laut adalah tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, gotong royong semua pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan lembaga swadaya masyarakat, sangat diperlukan untuk mengatasi permasalahan ini.

Kegiatan bersih sampah di Pantai Kedonganan melibatkan komunitas lokal, pelajar, mahasiswa, organisasi lingkungan, dan relawan. Aksi ini meliputi pemungutan sampah, pengumpulan berdasarkan jenis, penimbangan, hingga pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir.

Trenggono mengapresiasi antusiasme masyarakat yang turut serta dalam kegiatan ini. “Saya sangat mendukung penuh aksi bersih sampah laut ini. Harapan saya, kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan di daerah lain di Indonesia,” tambahnya.

Selain kegiatan bersih-bersih, KKP bersama Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), pemerintah daerah, dan lembaga lainnya mengadakan rapat koordinasi untuk membahas strategi penanganan sampah laut di Bali. Langkah ini diharapkan menjadi awal dari solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah sampah laut.

Kegiatan ini merupakan salah satu wujud nyata dari kolaborasi lintas kementerian dan lembaga. Trenggono berharap inisiatif seperti ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan laut demi keberlanjutan lingkungan.

Dengan semangat gotong royong, KKP optimistis aksi bersih-bersih laut ini akan memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat pesisir, serta menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan hal serupa.

 

Exit mobile version