Site icon Madurapers

PUDAM Sumber Sejahtera Bangkalan Bangkit dari Kerugian: Dari Minus Rp2,5 Miliar Menuju Laba Rp3,5 Miliar

Sjobirin Hasan, Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Sumber Sejahtera Kabupaten Bangkalan

Sjobirin Hasan, Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Sumber Sejahtera Kabupaten Bangkalan (Dok. Madurapers, 2025).

Bangkalan – Kinerja Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Sumber Sejahtera Kabupaten Bangkalan, mencatat lonjakan signifikan sejak tahun 2023, setelah sebelumnya terpuruk dengan kerugian sebesar Rp2,5 miliar pada tahun 2022.

Direktur PUDAM Sumber Sejahtera Bangkalan, Sjobirin Hasan, yang dilantik pada 5 Januari 2023, mengungkapkan bahwa evaluasi awal terhadap tahun 2022 menunjukkan perusahaan dalam kondisi kurang sehat dengan nilai kinerja hanya 2,51 poin.

Sebagai langkah awal, Sjobirin mengidentifikasi masalah utama pada sumber daya manusia (SDM), operasional, pelayanan, dan keuangan untuk kemudian melakukan pembenahan menyeluruh di semua lini.

Langkah-langkah strategis tersebut langsung membuahkan hasil, dengan kinerja keuangan PUDAM pada tahun 2023 mencatatkan surplus sebesar Rp2,4 miliar, berbeda drastis dari kerugian di tahun sebelumnya.

Peningkatan kinerja keuangan ini juga mencerminkan peningkatan nilai skor kinerja perusahaan menjadi 3,48 poin, menjadikan PUDAM Sumber Sejahtera masuk kategori sehat berdasarkan indikator Kementerian PUPR.

Sebagai perbandingan, nilai kinerja tertinggi PUDAM di Indonesia berdasarkan indikator Kementerian PUPR adalah 5 poin, namun hingga saat ini belum ada PUDAM di Indonesia yang berhasil mencapainya.

Kenaikan skor kinerja PUDAM Sumber Sejahtera sebesar hampir 1 poin dibandingkan tahun sebelumnya menjadi bukti nyata keberhasilan strategi pembenahan yang diterapkan manajemen baru.

Tak hanya memperbaiki kondisi internal, PUDAM Sumber Sejahtera juga memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bangkalan sebesar Rp750 juta pada tahun 2023.

Kontribusi tersebut melampaui target awal sebesar Rp500 juta yang kemudian direvisi menjadi Rp750 juta, menunjukkan kemampuan perusahaan BUMD ini untuk beradaptasi dengan tuntutan yang lebih tinggi.

Pada tahun 2024, kinerja PUDAM Sumber Sejahtera Bangkalan terus menunjukkan tren positif dengan estimasi laba sementara sebesar Rp3,5 miliar, meningkat signifikan dari tahun sebelumnya.

Nilai kinerja perusahaan tahun 2024 juga diperkirakan naik menjadi 3,8 poin berdasarkan perhitungan internal PUDAM Sumber Sejahtera, meskipun hasil finalnya masih menunggu audit oleh BPKP Jawa Timur.

Menurut Sjobirin, laporan keuangan PUDAM Sumber Sejahtera tahun 2024 juga akan diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) guna memastikan akurasi dan transparansi dalam pencapaian target.

Salah satu kunci keberhasilan PUDAM Sumber Sejahtera adalah pembenahan pada pelayanan kepada masyarakat, yang kini lebih baik dan efisien dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Sjobirin juga menekankan pentingnya dukungan masyarakat dan pemerintah daerah untuk menjaga konsistensi kinerja PUDAM Sumber Sejahtera di masa mendatang.

Peningkatan ini, menurut Sjobirin, tidak hanya memberikan dampak positif pada keuangan perusahaan, tetapi juga pada kualitas layanan yang dirasakan langsung oleh masyarakat Bangakalan.

Meski belum mencapai skor kinerja sempurna, pencapaian PUDAM Sumber Sejahtera menjadi salah satu yang terbaik di Kabupaten Bangkalan dalam beberapa tahun terakhir.

Direktur Sjobirin optimis bahwa tren positif ini akan terus berlanjut, dengan target peningkatan kinerja yang lebih signifikan di tahun-tahun mendatang.

Melalui inovasi dan peningkatan SDM, PUDAM Sumber Sejahtera menargetkan pencapaian laba yang lebih besar serta skor kinerja mendekati nilai maksimal.

Keberhasilan ini menjadi contoh nyata bagaimana reformasi manajemen dan strategi yang tepat mampu mengubah perusahaan BUMD Bangkalan ini, yang tadinya merugi menjadi entitas yang menguntungkan.

Dengan pencapaian ini, PUDAM Sumber Sejahtera tak hanya membuktikan kemampuannya untuk bangkit, tetapi juga idealnya menjadi inspirasi bagi BUMD-BUMD di Kabupaten Bangkalan untuk memperbaiki kinerja keuangan dan program kerjanya, sehingga tak menjadi beban dan sumber masalah dalam Pemerintah Daerah Kabupaten Bangkalan.

Exit mobile version