Tokoh  

Chandragupta Maurya: Pendiri Kekaisaran Maurya dan Pemersatu India Kuno

Chandragupta Maurya, kaisar pertama Dinasti Maurya. Dalam sejarah India, dialah yang pertama menyatukan anak benua India dan menaklukkan sisa-sisa kekuasaan Aleksander Agung
Chandragupta Maurya, kaisar/raja pertama Dinasti Maurya. Dalam sejarah India, dialah yang pertama menyatukan anak benua India dan menaklukkan sisa-sisa kekuasaan Aleksander Agung (Sumber Foto: Ashish Bhatnagar/Wikimedia Commons).

Chandragupta Maurya adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah India, yang dikenal sebagai pendiri Kekaisaran Maurya. Kekaisaran ini merupakan salah satu yang terbesar dan paling berpengaruh di India kuno.

Ia hidup sekitar tahun 340–297 SM dan memainkan peran besar dalam menyatukan wilayah India di bawah satu pemerintahan. Kehidupan serta prestasinya menjadi inspirasi bagi banyak generasi setelahnya.

Chandragupta lahir dalam keluarga sederhana, kemungkinan dari kasta rendah, meskipun asal-usulnya masih diperdebatkan. Beberapa sumber menyebutkan bahwa ia berasal dari suku Moriya yang berhubungan dengan Kshatriya.

Masa mudanya penuh tantangan, tetapi ia memiliki bakat luar biasa dalam kepemimpinan dan strategi militer. Guru sekaligus penasihat utamanya adalah Chanakya, seorang cendekiawan, ekonom, dan penulis kitab Arthashastra.

Chanakya menemukan bakat besar dalam diri Chandragupta dan memutuskan untuk mendidik serta membimbingnya. Bersama-sama, mereka merencanakan penggulingan Dinasti Nanda yang saat itu memerintah Magadha.

Dinasti Nanda dikenal dengan pemerintahan otoriternya, sehingga banyak rakyat mendukung Chandragupta dalam merebut kekuasaan. Dengan bantuan Chanakya, ia berhasil menggulingkan Dinasti Nanda sekitar tahun 321 SM.

Setelah merebut Magadha, Chandragupta memulai kampanye militer untuk memperluas wilayah kekuasaannya. Ia menaklukkan banyak kerajaan kecil di India utara dan tengah, menjadikannya penguasa pertama yang menyatukan sebagian besar India.

Salah satu pencapaian terbesarnya adalah keberhasilannya dalam menghadapi invasi dari kekaisaran besar lainnya. Setelah Alexander Agung meninggal, wilayah barat laut India menjadi rebutan, tetapi Chandragupta berhasil mempertahankannya.

error: Biasakan berkarya jangan copy paste!!!

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca