Jakarta – Guspardi Gaus, Anggota Komisi II DPR RI, mengatakan bahwa persoalan anggaran Pemilu 2024 masih menjadi pembahasan dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan pemerintah, Rabu (23/3/2022).
Sejauh ini, menurutnya, masih terjadi diskusi soal nominal yang diajukan KPU, yakni sebesar Rp86 triliun, Selasa (22/3/2022).
Pembahasan terkait tahapan dan anggaran Pemilu 2024 sebenarnya sudah dilakukan sejak lama.
Bahkan, sudah dilakukan sebelum pihaknya menggelar fit and proper test terhadap calon Komisioner KPU-Bawaslu periode 2022-2027.
“Namun, pembahasan terkait tahapan dan anggaran Pemilu 2024 masih di tahap awal atau dilakukan secara prematur,” ujar Guspardi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (22/3/2022).
Dikatakannya, Komisi II DPR RI sudah mengagendakan jadwal untuk pembahasan mengenai tahapan ataupun anggaran pada tanggal 11 April 2022.
Pihaknya akan menyisir dan meneliti kembali, baik mengenai tahapannya, begitu juga mengenai anggarannya.
Legislator Dapil Sumatera Barat II itu menjelaskan bahwa KPU sudah melakukan rasionalisasi terhadap anggaran Pemilu 2024 dari Rp86 triliun menjadi Rp76 triliun kemudian turun lagi sekitar Rp60 triliun.
Namun, rasionalisasi tersebut belum maksimal, mengingat anggaran penyelenggaraan Pemilu 2019 hanya sebesar Rp25 triliun.
“Terkait pelantikan komisioner KPU dan Bawaslu periode 2022-2027, kita serahkan kepada Presiden Joko Widodo,” katanya.
“Masa jabatan komisioner KPU dan Bawaslu saat ini berakhir pada 12 April 2022. Komisi II akan melakukan pembahasan tahapan dan anggaran Pemilu 2024 tanpa melihat status Komisioner KPU dan Bawaslu, baru atau lama,” pungkasnya. (*)