Dengan demikian, kosongnya petugas Dispendukcapil Bangkalan menunjukkan bahwa tidak serius melayani masyarakat, seharusnya dispendukcapil memprioritaskan layana, karena banyak masyarakat jauh-jauh hanya mendapatkan kekecewaan.
“Ternyata di luar MPP juga banyak yg antri, Dan banyak ini yg berdatangan. Dak ada kejelasan dan kepastian kapan ini dilayani, (Sajen adetengan) tambah berdatangan,” tulis dia dalam pesan Whatsappnya.
Menanggapi hal itu, Kabid Adminduk Dispendukcapil Bangkalan, Agus Suharyono menjelaskan bahwa kekosongan di kantor itu memang dari dispendukcapil, karena sedang melakukan evaluasi.
“Kalau soal kekosongan petugas memang itu dari kami dispendukcapil, kita sedang melakukan evaluasi mumpung masih eror, sengaja dikosongkan,” katanya.
“Jadi kalau keterangannya kenapa kosong, bisa langsung tanya ke ke perizinan karena perizinan yang mempunyai ranah itu, ya,” ungkap dia melalui pesan suara Whatsapp, Senin (5/8/2024).