Usai membuka acara, Bupati Fauzi juga menyempatkan diri meninjau sejumlah stan UMKM, berdialog langsung dengan para pelaku usaha, serta memberikan motivasi agar mereka terus meningkatkan kualitas produk dan memperluas jaringan pemasaran.
Sementara itu, Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar, Hairil Fajar, menjelaskan bahwa kegiatan Bazar UMKM dan Pasar Murah tidak hanya menjadi ajang promosi produk lokal, tetapi juga bagian dari edukasi ekonomi syariah dan pemberdayaan pelaku UMKM agar semakin mandiri dan berdaya saing.
“Bazar ini menjadi momentum penting bagi pelaku usaha lokal untuk memperkenalkan produk unggulan daerah, memperluas pasar, dan memperkuat jejaring bisnis mereka,” tutur Hairil Fajar.
Ia menegaskan, BPRS Bhakti Sumekar berkomitmen terus mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis masyarakat, sejalan dengan visi bank syariah untuk menghadirkan kemaslahatan bagi umat.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin memperkuat kolaborasi antara masyarakat, pelaku usaha, dan lembaga keuangan syariah. Sinergi seperti inilah yang mampu memperkuat fondasi ekonomi daerah,” tegasnya.
Menurut Hairil, kegiatan pasar murah ini juga menjadi bentuk kepedulian bank daerah terhadap masyarakat, terutama bagi pengguna aplikasi BBS Mobile, agar bisa berbelanja kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.
“Selain sebagai wujud kepedulian sosial, pasar murah ini juga bagian dari upaya kami mengajak masyarakat mencintai produk lokal dan ekonomi syariah,” pungkasnya.
