Bangkalan – Setelah beredar 3 (tiga) bulan gaji Panitia Pemungutan Suara (PPS) tidak cair yang diduga dihambat oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur (Jatim), kini mendapatkan tanggapan dari KPU Bangkalan melalui devisi Teknis Penyelenggara Bahiruddin,SH, Senin (12/8/2024).
Keterlambatan gaji PPS di Kabupaten Bangkalan, terjadi dari beberapa faktor,”Salah satu faktor karena ada sebagian di anggota PPS yg ganti sehingga pergantian itu juga memperlambat,” ujar Bahiruddin kepada media ini, melalui pesan singkat Whatsapp, Senin (12/8/2024), pukul 11.00 Wib.
Dari pergantian itu, lanjut Bahir sapaan karibnya, perlu SK (Surat Keterangan) ulang termasuk pembuatan rekening dan itu tidak hanya di PPS tentu terjadi bagi sekretariatan PPS.
“Bukan hanya PPS tejadi perubahan itu, tapi juga sekretariatan PPS yang juga mengalami perubahan, itu usualan dari desa hal tersebut juga perlu di SK ulang makanya jadi penghambat gaji PPS,” tandasnya.
Selain itu, di antara kendalanya daftar nominatif yang di kirim nomor rekening banyak yang tidak di isi,” Oleh sebab itu, makanya kita nunggu itu sebgian belum selesai di isi di tingkat PPS,” pungkasnya.