Hukum  

Kabar KPK Tetapkan Sekjen PDIP Jadi Tersangka: Upaya Penggembosan PDIP Belum Selesai

Jhon Sitorus adalah pegiat media sosial yang aktif mengkritisi masalah politik, sosial, dan ekonomi di media sosial
Jhon Sitorus adalah pegiat media sosial yang aktif mengkritisi masalah politik, sosial, dan ekonomi di media sosial (Sumber foto: akun Instagram Jhon Sitorus@jhonsitorus8).

Jakarta – Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Sekjen PDIP), Hasto Kristiyanto, dikabarkan jadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penetapan ini terkait dengan kasus yang menjerat buronan Harun Masiku.

Menanggapi hal kabar tersebut, pegiat media sosial, Jhon Sitorus, mengatakan bahwa itu terkait dengan upaya penggembosan PDIP yang belum selesai.

“Usaha untuk mengembosi PDI Perjuangan rupanya belum selesai. Setelah sekeluarga penghianat itu DIPECAT, sekarang dibalas dengan kriminalisasi sekjennya,” ungkap Jhon Sitorus dalam akun X-nya.

Sekjend PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, resmi jadi tersangka KPK dalam dugaan suap bersama Harun Masiku yang masih menjadi burun.

“Sekjend PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto resmi jadi Tersangka KPK,” ungkap dia di akun @JohnSitoros_18, Selasa (24/12/2024).

Hasto Kristiyanto, ungkap dia lebih lanjut, dijerat dalam perkara dugaan suap bersama Harun Masiku yang masih menjadi buronan.

Menanggapi hal itu, Jubir PDIP, Chico Hakim mengatakan, sampai saat ini belum ada info akurat terkait penetapan tersangka tersebut.

“Sampai detik ini belum ada info akurat yang kami terima terkait apakah sudah dijadikan tersangkanya Pak Sekjen,” ujarnya, dikutip dari SINDOnews, Selasa (24/12/2024).

Respon serupa juga disampaikan oleh Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, yang menyatakan akan mengecek terlebih dahulu perihal keabsahan kabar bahwa Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, jadi tersangka KPK.

“Saya akan coba cek terlebih dahulu infonya, bila ada update akan disampaikan ke rekan-rekan (media, red.),” kata Tessa Mahardhika Sugiarto ke awak media, Selasa (24/12/2024).

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca