Bangkalan – Pasca ramai pemberitaan mengenai dugaan jual beli buku Lembar Kerja Siswa (LKS), modus buku pendamping di SDN Kemayoran 1 Bangkalan, Kepala Bidang (Kabid) SD Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan akhirnya angkat bicara.
Dalam keterangannya, Ali Yusri Purwanto, Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kabupaten Bangkalan mengatakan, pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap Kepala Sekolah, Paguyuban dan Korwil pendidikan Kecamatan Bangkalan.
“Besok kami akan panggil kepala sekolahnya, paguyuban dan Korwil Kecamatan Bangkalan mas, untuk mengklarifikasi lebih dalam soal isu jual beli buku LKS ini mas,” kata Yusri saat ditemui di ruangannya, Selasa (18/02/2025).
Dalam meningkatkan kualitas pendidikan, Yusri menekankan optimalisasi Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk pembelian buku LKS dan materi pengayaan lainnya.
Menurutnya, selama Dana BOS masih memungkinkan untuk digunakan, seharusnya buku-buku tersebut dimaksimalkan dari sumber tersebut, bukan malah membebani pada siswa.
