Kemiskinan di Bangkalan 2021-2024 Menurun, Tapi Masih Tertinggi Kedua di Jatim

Ilustrasi kehidupan penduduk miskin di Kabupaten Bangkalan, Madura, Provinsi Jawa Timur (Jatim)
Ilustrasi kehidupan penduduk miskin di Kabupaten Bangkalan, Madura, Provinsi Jawa Timur (Jatim) (Dok. Madurapers, 2025).

Bangkalan – Jumlah penduduk miskin di Kabupaten Bangkalan mengalami fluktuasi dalam empat tahun terakhir. Pada Maret 2021, menurut data BPS Bangkalan, jumlah penduduk miskin mencapai 215,97 ribu jiwa, sedangkan pada Maret 2024 turun menjadi 190,94 ribu jiwa.

Persentase penduduk miskin di Bangkalan juga mengalami perubahan. Pada Maret 2021, angka kemiskinan mencapai 21,57 persen, lalu turun menjadi 18,66 persen pada Maret 2024.

Meski menunjukkan tren penurunan, Bangkalan tetap menjadi daerah dengan tingkat kemiskinan tertinggi kedua di Jawa Timur. Data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur menunjukkan posisi ini konsisten dalam periode 2021-2024.

Sumber: analisis Redaksi Madurapers, 2025.

Garis Kemiskinan di Bangkalan terus meningkat setiap tahunnya. Pada Maret 2021, angka ini berada di Rp432.046,00 per kapita per bulan, lalu meningkat menjadi Rp547.017,00 pada Maret 2024.

Kenaikan Garis Kemiskinan menunjukkan meningkatnya biaya hidup di daerah tersebut. Meskipun demikian, penurunan jumlah penduduk miskin menunjukkan adanya perbaikan daya beli masyarakat miskin.

Sumber: analisis Redaksi Madurapers, 2025.

Rata-rata jumlah anggota rumah tangga miskin di Bangkalan juga meningkat. Pada Maret 2021, satu rumah tangga miskin rata-rata beranggotakan 4,5 orang, sementara pada Maret 2024 naik menjadi 5,26 orang.

Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) menunjukkan perubahan signifikan. Pada Maret 2021, indeks ini berada di 3,51, lalu turun menjadi 2,03 pada Maret 2024, menunjukkan berkurangnya kesenjangan konsumsi di bawah Garis Kemiskinan.

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca