Kepung Kantor Disdik, PMII STKIP Sumenep Minta Kadisdik Agus Mundur

Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat STKIP PGRI Sumenep kepung Kantor Dinas Pendidikan (Disdik). (Sumber Foto: Fauzi)

Namun Kadisdik Agus yang masih belia dalam kepemimpinan Disdik Sumenep itu, berdalih masih memperbaiki data base untuk kelembagaan pendidikan di kabupaten Sumenep.

“Saya mau jujur, tadi sudah nanyak tapi belum fix data ini. Yang jelas saya belum tahu pastinya,” jawab Kadisdik Agus.

Mendengar jawaban itu, sontak Hayat menyebut Kadisdik minim pengalaman dan kualitas pendidikannya diragukan. Sebab ditanya ada berapa jumlah SD yang ada di Kabupaten Sumenep masih tidak bisa menjawab.

“Bagaimana mau gurus pendidikan di Sumenep, wong ditanya jumlah SD saja tidak bisa menjawab. Ini kan aneh,” Tegas Hayat.

“Kadisdik Agus tidak serius menjawab persoalan pendidikan yang ada di kabupaten Sumenep, itu poin nya,” sambungnya.

Korlap Hayat memaparkan bahwa kedatangannya membawa 4 (empat) tuntutan. Pertama, mengevaluasi Pendidikan di Kabupaten Sumenep. Kedua, Kadisdik menyampaikan komitmen dan visi-misi terkait pendidikan Kabupaten Sumenep kedepan.

Dan yang ketiga, Kadisdik menyampaikan keseriusan dan penyelesaian persoalan pendidikan. Sedangkan yang keempat, jika tidak siap menyampaikan ketiganya, lebih baik mundur sebagai Kadisdik Kabupaten Sumenep.

“Maka kalau tidak serius dengan tuntutan yang empat ini, maka mundur saja dari kepala dinas pendidikan,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca