Dari dua usaha itu, terang Hendri, pihaknya berjanji akan maksimal sumbang PAD. Bahkan, ada keuntungan lebih, pasti kita lakukan. Total target PAD sebesar Rp 7.197.845.
“Untuk itu, sampai saat ini kami masih berusaha memperbaiki manajemen. Termasuk, keberadaan Apotek Sae Sadaja yang kini masih dibekukan dan bangunannya sedang dalam proses perbaikan,” tukasnya.