Pers juga berkewajiban untuk terus mengawal kebijakan-kebijakan pemerintah untuk dapat memberikan informasi yang jujur kepada Masyarakat.
“Saya sepakat dengan tema HPN hari ini, namun demikian, kebebasan pers tidak berarti bebas tanpa batas,” sebut politisi Asal fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Sebagai bangsa yang beradab dan menjunjung etika, kata Aliyadi, maka kebebasan pers harus berpijak kepada norma-norma dan etika dalam berbangsa.
“Saran, kritik dari pers dangat diperlukan dengan tujuan perbaikan-perbaikan ke depan,” kata pria yang dikenal cukup dekat dengan awak media ini.
Menurut Aliyadi, peran Pers dalam konteks Demokrasi yang bermartabat adalah demokrasi yang selalu mengedepankan norma dan etika.
Serta secara konsisten memberikan kontribusi positif kepada Bangsa dan mencerdaskan anak bangsa.
Sebagai contoh adalah peran media di DPRD Jawa Timur sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan informasi penting yang belum diketahuinya.
“Peran media dengan lembaga DPRD Jatim menurut saya sangat banyak membantu didalam mengawal kebijakan-kebijakan pemprov dan selalu memberi pencerahan kepada Masyarakat,” pungkasnya. (*)
