“Kalau ada yang membutuhkan pertolongan, jangan ragu untuk saling bantu. Kebersamaan itu penting,” ujarnya.
Wabup juga mengingatkan agar para jemaah selalu menaati aturan yang berlaku dan tidak mengambil keputusan sendiri dalam situasi apapun. Ia menekankan bahwa ibadah haji bukan hanya soal spiritualitas, tetapi juga mengandalkan kekuatan fisik, sehingga kesehatan harus dijaga sebaik mungkin.
“Ibadah haji adalah panggilan Allah. Semoga atas kehendak-Nya, kita semua suatu saat bisa memenuhi panggilan itu,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Sumenep, Abd. Wasid, menyampaikan jadwal kedatangan dan keberangkatan jemaah. Kloter 23 dan 24 dijadwalkan tiba di Asrama Haji Surabaya pukul 06.00 WIB, sedangkan Kloter 25 tiba pukul 08.00 WIB.
“Adapun jadwal penerbangan ke Tanah Suci, Kloter 23 dan 24 masing-masing berangkat pada Jumat dini hari pukul 01.00 dan 01.30 WIB, sementara Kloter 25 terbang pada pukul 06.10 WIB,” katanya merinci.
Wasid juga mengajak seluruh masyarakat Sumenep untuk turut mendoakan agar ibadah para jemaah berlangsung lancar dan diberi kemudahan selama menjalankan seluruh rangkaian ibadah di Tanah Suci.
“Mohon doanya dari masyarakat Sumenep agar semua proses ibadah berjalan dengan baik dan penuh keberkahan,” pungkasnya.
