Pelaku Pinjol Didominasi Generasi Muda, Total Capai Rp84,66 Triliun

Madurapers
Ilustrasi Gen-Z (Foto: Madurapers.com)

Jakarta –  Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa mayoritas peminjam di layanan pinjaman online atau fintech peer-to-peer (P2P) lending berasal dari kalangan usia muda, khususnya generasi Z dan milenial berusia 19 hingga 34 tahun.

Data tersebut tercantum dalam  Statistik Lembaga Pembiayaan Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) per April 2025 yang dirilis OJK dan dilansir oleh CNN Indonesia pada Jumat (12/9/2025).

Hingga Juli 2025, total utang masyarakat Indonesia yang berasal dari layanan pinjol mencapai angka fantastis, yakni Rp84,66 triliun. Angka ini terus mengalami peningkatan dalam dua tahun terakhir. Pada Desember 2023, outstanding pinjaman tercatat sebesar Rp59,64 triliun dan naik menjadi Rp77,02 triliun di akhir 2024. Sempat turun ke Rp69,39 triliun pada Juli 2024, namun kembali melonjak ke Rp83,52 triliun di Juni 2025, hingga akhirnya menyentuh Rp84,66 triliun pada Juli 2025.

Didominasi Usia 19–34 Tahun

Dalam laporan OJK per April 2025, total outstanding pinjaman P2P lending tercatat  Rp76,16 triliun . Dari jumlah itu,  Rp38,34 triliun atau sekitar 50% berasal dari kelompok usia 19–34 tahun.