Namun, pernyataan ini tidak sepenuhnya meredakan keresahan warga. Aktivis Pro Jokowi (Projo) Kabupaten Sampang, Herman Hidayat, justru menduga keterlambatan pencairan ganti rugi berasal dari PT Elnusa Tbk.
“Kalau dari Petronas Carigali sudah mengganti semua rumpon, berarti yang bermain mata ini adalah PT Elnusa Tbk. Kenapa hingga saat ini tak kunjung dicairkan? Tolonglah segera diselesaikan, kasihan para nelayan,” ujar Herman dengan nada geram.
Herman juga mengancam akan melaporkan permasalahan ini ke aparat penegak hukum (APH) jika tidak ada tindak lanjut. Selain itu, ia berencana menyurati Presiden Prabowo Subianto untuk meminta perhatian terkait permasalahan ganti rugi rumpon ini.
Hingga berita ini diterbitkan, upaya konfirmasi kepada Anugerah, perwakilan dari PT Elnusa Tbk, belum membuahkan hasil.
Media ini masih berupaya mendapatkan tanggapan resmi dari pihak PT Elnusa terkait tudingan tersebut.