Bangkalan – Menjelang pelaksanaan Pilkades Serentak Tahap II 2023, Polres Bangkalan menggelar operasi senjata tajam (sajam) dan senjata api (senpi) secara besar-besaran. Operasi ini pertama kali diketahui dari beredarnya unggahan di akun Instagram Polres Bangkalan pada 7 Mei 2023.
Menyikapi hal tersebut, Ilzam Musholeh, Calon Anggota DPR RI 2024-2029 Dapil Jatim XI (Madura), menilai bahwa Polres Bangkalan ada keseriusan dalam mengamankan Pilkades serentak pada 10 Mei besok.
“Saya melihat Polres Bangkalan betul-betul serius mengamankan Pilkades serentak besok. Keseriusan ini terlihat ada kemauan turun langsung dari sebelum Pilkades dilaksanakan,” kepada tim Madurapers di kediamannya pada Selasa, 9 Mei 2023.
Saya menilai, lanjut Ilzam, pengamanan Pilkades dimulai dari hal yang sederhana, misal, operasi sajam dan senpi. Sebab, jika sajam berkeliaran ke mana-mana, orang akan merasa dirinya di atas angin sehingga untuk memulai kericuhan lebih sulit tidak terkontrol apalagi memegang senpi.
Ilzam juga perihatin atas terjadinya penembakan terhadap mobil Kepala Desa Kelbung Kecamatan Galis pada 1 Mei 2023 lalu. Menurutnya, penembakan ini merupakan bukti Polres Bangkalan sebelumnya kurang serius menjaga keamanan dan kondusifitas Kabupaten Bangkalan.
“Andaikan Polres Bangkalan serius menjaga keamanan dan kondusifitas sejak dulu, kepemilikan senpi secara ilegal tidak akan pernah terjadi apalagi sampai ada penembakan. Untungnya tembakan tersebut tidak mengenai sasaran,” sebut sosok Ketua DKN Garda Bangsa tersebut.
Ilzam berharap penembakan terhadap mobil Kades Kelbung dan yang mangkrak dapat segera menemui titik terang agar masyarakat lebih percaya pada pihak keamanan sehingga citra institusi Polri tetap baik, terutama, citra Polres Bangkalan.
