RPJMD dan RPKD Bangkalan Harus Sinkron

H. Subaidi, Sekretaris Fraksi Keadilan Hati Nurani, DPRD Bangkalan.

Arah kebijakan pembangunan pada MISI III RPJMD Kabupaten Bangkalan Tahun 2018-2023 belum sinkron dengan MISI II “Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi Pembangunan yang Berkeadilan dan Berkelanjutan” RPJPD Kabupaten Bangkalan Tahun 2005-2025. Idealnya MISI III RPJMD Kabupaten Bangkalan Tahun 2018-2023 juga harus menekankan pada perubahan struktural ekonomi sehingga MISI III RPJMD Kabupaten Bangkalan Tahun 2018-2023 sinkron dengan MISI II RPJPD Kabupaten Bangkalan Tahun 2005-2025.

Arah kebijakan pembangunan pada MISI IV “Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik” dalam RPJPD Kabupaten Bangkalan Tahun 2005-2025 belum terimplementasi dengan baik di MISI RPJMD Kabupaten Bangkalan Tahun 2018-2023. Idealnya MISI IV RPJPD Kabupaten Bangkalan Tahun 2005-2025 tersebut terimplementasi pada MISI RPJMD Kabupaten Bangkalan Tahun 2018-2023. Tujuannya agar RPJMD Kabupaten Bangkalan Tahun 2018-2023 sinkron dengan RPJPD Kabupaten Bangkalan Tahun 2005-2025.

Sementara prioritas pembangunan yang belum sinkron, menurut Subadi adalah prioritas pembangunan tahap ketiga dan keempat dalam RPJPD Bangkalan yang belum terimplementasi dengan baik di RPJMD Bangkalan.

Subaidi menuturkan bahwa prioritas pembangunan tahap ketiga (tahun 2015-2019) dan keempat (2020-2024) dalam RPJPD Kabupaten Bangkalan Tahun 2005-2025 belum terimplementasi dengan baik dalam RPJMD Kabupaten Bangkalan Tahun 2018-2023.

Prioritas pembangunan tersebut adalah pemantapan penataan kembali pembangunan disegala bidang dengan menekankan pencapaian daya saing kompetitif perekonomian yang berlandaskan keunggulan sumber daya alam (SDA) dan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas serta kemampuan ilmu dan teknologi.

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca