Sumenep – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos dan P3A) setempat kembali berikan bantuan hibah kepada masyarakat. Senin, 19 Maret 2022.
Pelaksana Tugas (Plt), Kepala Dinsos dan P3A Sumenep, Ahmad Masuni, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Sosial, Agus Boedianto, mengatakan bahwa bantuan hibah bagi masyarakat dikhususkan kepada masjid, musala, dan pondok pesantren.
Menurutnya, progam bantuan tersebut adalah program yang diajukan pada masa kepemimpinan Moh. Ikhsan saat menahkodai Dinas Sosial (Dinsos) setempat.
“Kami saat ini hanya melanjutkan program yang sudah ada, untuk bantuan hibah musala, masjid, dan pondok pesantren ” kata Agus kepada jurnalis madurapers.com, Senin (21/3/22).
Agus memaparkan bahwa bantuan hibah untuk musala, masjid, dan pondok pesantren di lingkungan ujung timur Pulau Madura, meliputi daratan maupun kepulauan.
Adapun sumber anggaran dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Murni tahun 2022.
“Bantuan hibah khusus musala, masjid, dan Pondok Pesantren tahun ini mencapai sekitar Rp.14 Miliar,” Kata Agus merinci.
Dari anggaran Rp.14 Miliar itu nantinya akan direalisasikan ke 370 (tiga ratus tujuh puluh) lembaga, meliputi mushala, masjid dan pondok pesantren di kabupaten yang dikenal dengan sebutan Kota Keris.
“Data penerima sudah final. Kami hanya tinggal melaksanakan. Sesuai juknis masing-masing mushalla masjid dan Pondok Pesantren bantuannya tidak sama, tergantung pengajuannya,” pungkasnya.