Dirinya mengungkapkan, selama dua tahun di masa pandemi kegiatan forum komunikasi khususnya bersama teman teman media sempat tidak bisa dilaksanakan secara normal, karena memang ada pembatasan-pembatasan dalam melaksanakan pertemuan.
“Kegiatan ini memang kami nantikan, tapi karena aturan yang tidak boleh menggelar acara. Ya kita taat saja aturannya,” tegasnya.
Diakuinya, jika silaturrahmi yang dilaksanakan sebagaimana biasanya tentunya, akan terasa lebih baik khususnya dalam menyampaikan berbagai masukan dan komunikasi yang bisa terjalin secara langsung.
Bahkan, ketika ada hal-hal yang perlu dibahas bersama, situasinya akan berbeda dan lebih menarik. Sehingga ada hasil saat selesai mengikuti acara tersebut.
“Kami harapkan nantinya bisa dilaksanakan dengan menghadirkan narasumber untuk memberikan semangat bagi legislatif dengan para awak media, LSM, serta tokoh masyarakat di Sumenep,” tandasnya.