Plutarkhos melihat ada hubungan erat antara kebijaksanaan dan politik sebagai arena moral. Ia menilai bahwa keterlibatan dalam urusan negara bukan sekadar pilihan, tetapi sebuah kewajiban yang tak dapat dihindari. Seorang pemikir yang sejati tidak hanya mengasah kebijaksanaan dalam kesunyian, tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan bernegara.