Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) setempat menunjukkan progres positif dalam upaya mencapai target tanam padi tahun 2025.
Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (DPKP) Kabupaten Bangkalan, optimalkan penanaman tembakau yang dianggarkan dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) sebesar 1,5 miliar tahun 2025.
Babinsa Desa Akkor Koramil 0826-08 Palengaan, Sertu Miskum SM, menunjukkan kepeduliannya dengan membantu warga menjemur padi di Dusun Akkor Dejah, Kecamatan Palengaan, Minggu (02/04/2025). Ia membantu Musrifah, anggota kelompok tani (Poktan) Sumber Hidup, sebagai bagian dari kegiatan komunikasi sosial (Komsos) di wilayah binaannya.
Petani tembakau di Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep, kini merasakan dampak positif dari perubahan industri rokok lokal. Inovasi dalam produksi rokok berbasis bahan baku tembakau asli daerah dinilai memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi para petani.
Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan kini menjadi satu dinas yang terpusat di Dinas Pertanian. Puguh Santoso diamanahkan memimpin 3 (tiga) dinas sekaligus. Yakni, Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kabupaten Bangkalan.
Pemerintah pusat menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian di Jawa Timur (Jatim). Selain melalui subsidi pupuk, pemerintah juga memberikan bantuan khusus untuk rehabilitasi daerah irigasi
Petani keluhkan harga pupuk bersubsidi di Kabupaten Bangkalan tidak sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi dianggap tidak mentaati Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 49 Tahun 2020 dan Permentan Nomor 01 Tahun 2024
Dalam tiga setengah tahun terakhir, Kabupaten Sumenep di bawah kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi menunjukkan komitmen yang kuat untuk memperkuat sektor pertanian
Tidak Ada Postingan Lagi.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.
