Budaya  

Titanic: Keajaiban Sinematik yang tak Terlupakan

Madurapers
Titanic, film yang tetap menjadi fenomena global sejak dirilis pada tahun 1997
Titanic, film yang tetap menjadi fenomena global sejak dirilis pada tahun 1997 (Sumber Foto: Channel YouTube HD Film Tributes, 2020).

Bangkalan “Titanic” adalah film yang tetap menjadi fenomena global sejak dirilis pada tahun 1997. James Cameron menciptakan kisah cinta epik yang berlatar belakang tragedi nyata tenggelamnya kapal Titanic pada tahun 1912.

Film ini mengisahkan Jack Dawson dan Rose DeWitt Bukater, dua insan dari latar belakang berbeda. Mereka bertemu di kapal megah Titanic dan jatuh cinta meskipun harus menghadapi perbedaan kelas sosial.

Cameron menyajikan cerita yang menyentuh hati dengan penggambaran karakter yang kuat. Penonton terbawa dalam perjalanan emosional yang menggabungkan romansa, petualangan, dan tragedi.

Efek visual dalam film ini luar biasa untuk zamannya. Adegan tenggelamnya Titanic terasa sangat nyata, memberikan pengalaman sinematik yang mendalam bagi penonton.

Selain itu, skoring musik yang digubah oleh James Horner memperkuat nuansa emosional film ini. Lagu “My Heart Will Go On” yang dinyanyikan oleh Celine Dion menjadi ikon yang melekat dalam ingatan banyak orang.

“Titanic” mencetak rekor sebagai film terlaris sepanjang masa sebelum akhirnya dikalahkan oleh “Avatar” pada 2009. Film ini berhasil meraup lebih dari 2,2 miliar dolar AS di box office global.