PKS: Petani dan Nelayan Tolak Pemilu Ditunda

Madurapers
Riyono Ketua DPP PKS Bidang Tani dan Nelayan bersama dengan para nelayan (Sumber: DPP PKS, 2022).

Semarang – Wacana penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan alasan pandemi COVID-19 dan ekonomi terlihat masuk akal dan seolah-olah bisa dimaklumi, Jumat (4/3/2022).

Namun jika melihat berbagai landasan dan realitas justru penundaan Pemilu, dikutip dari laman DPP PKS, menurut Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi pintu kerusakan demokrasi negeri ini, Jumat (4/3/2022).

“Jangan berpikir penundaan Pemilu, wong deso dan wong cilik saat ini sedang susah-susahnya. Ekonomi baru bernafas, gak usah lagi ada wacana-wacana aneh yang justru melukai sedulur dan rakyat kita yang sedang berjuang mencari makan di seluruh negeri,” papar Riyono Ketua DPP PKS Bidang Tani dan Nelayan.

Harusnya Presiden dan para menteri berpikir untuk membuat suasana pandemi ini lebih adem dan gak bikin gaduh, sodorkan ke rakyat wacana perbaikan dan jalan menuju kesejahteraan.