GARCHOC, Inovasi Dosen FKM UNAIR dari Bawang Putih untuk Tingkatkan Kekebalan

Madurapers
Prof. Dr. Ir. Annis Catur Adi M.Si dosen FKM UNAIR, Surabaya
Prof. Dr. Ir. Annis Catur Adi M.Si dosen FKM UNAIR, Surabaya (Sumber: UNAIR, 2023).

Rasa dan aroma asli bawang putih segar yang khas dan tajam, ucap Prof. Annis, membuat masyarakat cenderung kurang, bahkan tidak mengonsumsi bawang putih, sebagai makanan berkhasiat. Padahal, bawang putih mengandung senyawa fitokimia yang baik untuk kesehatan.

“Black garlic ini memiliki rasa lebih manis, kenyal, dan aromanya sudah tidak khas seperti bawang. Dibandingkan dengan bawang putih segar, black garlic lebih berkhasiat untuk kesehatan,” katanya.

Kendati begitu, sebagian masyarakat tetap tidak suka mengonsumsi black garlic. Sehingga Prof Annis mengombinasikan black garlic dengan dark chocolate yang lebih banyak peminat masyarakat.

“Jadi, dark chocolate hasil kombinasi dengan black garlic ini bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh dan bisa menyegarkan karena mengandung theobromina,” terangnya.

Untuk bentuk produk makanannya, Prof. Annis mengemasnya dalam bentuk setengah lingkaran kecil. Konsumen dapat memakannya dengan sekali kunyah. Sehingga memudahkan dan lebih nyaman untuk dikonsumsi.

Dalam rangka mendukung keberlanjutan penelitiannya, Prof. Annis telah mendaftarkan penelitian GARCHOC ke Lembaga Inovasi.

Pengembangan Jurnal, Penerbitan dan Hak Kekayaan Intelektual (LIPJPHKI) UNAIR sejak 23 Januari 2022. Kendati sertifikasinya masih dalam proses terbit, ia berharap penelitiannya dapat bermanfaat bagi masyarakat, terutama di perdesaan.

“Semoga teknologi penelitian yang saya kembangkan dapat meningkatkan nilai ekonomi bagi bahan pangan yang mudah ditemukan di desa. Serta, memberikan sumbangsih turut menyehatkan masyarakat melalui makanan yang sehat,” tukas Prof. Annis.