Kisruh Pemberhentian Perangkat Desa, Empat Pj Kades di Banyuates Mangkir dari Panggilan DPRD Sampang

Admin
Suasana adiensi Barisan Pemuda Peduli Desa (BPPD) Kecamatan Banyuates bersama DPRD Sampang
Suasana adiensi Barisan Pemuda Peduli Desa (BPPD) Kecamatan Banyuates bersama DPRD Sampang, (Foto: Anaf/Madurapers, 2025).

“Ketika camat tidak mengindahkan, maka terdapat dugaan ada kekuatan yang mengintervensi dalam ketidak hadiran Pj Kades,” ujarnya.

Ia memastikan audiensi akan dijadwalkan ulang, dan Camat Banyuates wajib menjamin kehadiran seluruh Pj Kades terkait.

“Agenda audiensi akan diagendakan ulang dan Camat harus bertanggung jawab dalam komitmennya menghadirkan Pj Kades,” tegas politisi Demokrat yang akrab disapa H Dus.

Koordinator BPPD Kecamatan Banyuates, Abd. Syakur, merasa sangat kecewa dengan tidak hadirnya Pj Kades saat audiensi yang diagendakan tersebut.

Pihaknya curiga adanya intervensi dari pihak-pihak tertentu atas ketidak hadiran Pj Kades tersebut. Bahkan, bisa dikatakan mereka sudah melecehkan dan mengentengkan DPRD Sampang.

“Kalau Pj Kades sudah berani mangkir dari DPRD, lalu siapa lagi yang bisa mengontrol mereka? Ini jelas bahaya,” ungkapnya.