Keenam, jagung dapat menurunkan kolesterol. Jagung manis juga mengandung serat larut, yang berubah menjadi zat seperti gel dalam aliran darah. Gel ini, pada gilirannya, menyerap kolesterol jahat (kolesterol LDL). Jagung manis juga mengandung karotenoid dan bioflavonoid yang berfungsi mengontrol kadar kolesterol dalam darah.
Ketujuh, jagung dapat meningkatkan penglihatan. Biji jagung manis mengandung beta karoten, yang menghasilkan Vitamin A yang berguna untuk meningkatkan penglihatan. Karotenoid juga mengurangi degenerasi makula yang merusak penglihatan di tengah garis pandang.
Kedelapan, jagung dapat meningkatkan energi. Jagung manis merupakan biji bertepung yang berfungsi sebagai gudang energi. Energi jagung lebih tinggi daripada sayuran lainnya. Jadi, atlet yang ingin mengonsumsi karbohidrat untuk mendongkrak performanya bisa mengonsumsi secangkir jagung.
Kesembilan, jagung dapat mencegah diabetes. Vitamin B dalam jagung manis mengatur protein, lipid, metabolisme karbohidrat, dan fitokimia berfungsi mengatur pelepasan insulin. Jagung manis memiliki indeks glikemik 58, menjadikannya makanan sangat baik bagi penderita diabetes serta membantu dalam mengendalikan diabetes. Demikian pula, fitokimia fenolik yang ada dalam jagung manis juga mengontrol hipertensi.
Kesepuluh, jagung baik untuk kesehatan kardiovaskular. Mengkonsumsi makanan yang kaya asam lemak omega-3 mengurangi risiko penyakit jantung. Jagung manis mengandung minyak yang memiliki kombinasi asam lemak yang sangat baik. Hasilnya, ini memungkinkan asam lemak omega-3 menghilangkan asam lemak berbahaya (seperti LDL) dan mengurangi risiko serangan jantung. Asam lemak omega-3 ini juga mencegah aterosklerosis (pengendapan kolesterol di dinding arteri).
Kesebelas, jagung baik untuk pencernaan. Jagung manis mengandung banyak serat pangan. Serat yang tidak larut membantu pencernaan dan juga mencegah sembelit. Bagi masyarakat yang mengalami sindrom iritasi usus besar dan diare juga akan merasa lega setelah makan jagung manis.
Kedua belas, jagung baik untuk wanita hamil. Jagung manis mengandung konsentrasi asam folat yang tinggi sehingga sangat baik untuk wanita yang sedang hamil. Oleh karena itu, jagung manis sangat baik dikonsumsi oleh setiap wanita hamil. Namun, jika kaki bengkak saat hamil, konsultasikan dengan dokter sebelum mengubah pola makan jagung manis ini.