“Korban alias Heliyah terluka bakar dan berteriak minta tolong, kemudian warga menolong korban dan dibawa ke Puskesmas Lenteng. Warga sekitar membantu memadamkan api dengan menggunakan air dan alat seadanya,” tambahnya.
Sekitar 30 menit dari awal waktu kejadian, sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran Kabupaten Sumenep, sampai di tempat kejadian peristiwa (TKP). Sedangkan api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.00 WIB.
“Pukul 07.30 WIB, Damkar Kabupaten Sumenep tiba di lokasi kebakaran dengan jumlah 4 unit. Petugas Damkar berhasil memadamkan api sekitar pukul 08.00 Wib,” paparnya.
Kerugian dari kebakaran pom mini tersebut, diperkirakan senilai 100 juta, dengan rincian: Satu kios Pom Mini dan mesin Pom Mini milik Suyanto. Satu kios konveksi milik Dela yang merupakan adik Suyanto. Satu unit sepeda motor Yamaha Vega milik Suyanto. Toko Aksesoris, kosmetik, perlengkapan bayi dan baju milik Nur Hasanah, warga Dusun Dedder, Desa Cangkreng, Kecamatan Lenteng, Sumenep.
Insiden ini hanya memakan satu korban jiwa, yaitu Heliyah (33) yang merupakan istri Suyanto. Hingga berita ini ditulis, korban diinformasikan dirawat di Puskesmas Lenteng, dengan kondisi luka bakar di tubuhnya 80 persen, dan korban akan dirujuk ke RSI Garam Kalianget.
