Realisasi APBD Jawa Tengah 2025 Kuartal I: Pendapatan, Belanja, dan Pembiayaan Daerah Masih Rendah

Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Tahun Anggaran (TA) 2025 pada akhir kuartal pertama (29 Maret 2025)
Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Tahun Anggaran (TA) 2025 pada akhir kuartal pertama (29 Maret 2025) (Dok. Madurapers, 2025).

Belanja Bagi Hasil baru mencapai Rp158,97 miliar atau 3,79% dari target Rp4.196,56 miliar. Belanja Bantuan Keuangan, Subsidi, Hibah, Bantuan Sosial, dan Belanja Tidak Terduga mencatat serapan rendah dengan realisasi di bawah 10%.

Pada pos Pembiayaan Daerah, Penerimaan Pembiayaan dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Sebelumnya (SiLPA) mencapai Rp432,30 miliar. Namun, Pengeluaran Pembiayaan berupa Penyertaan Modal Daerah baru terealisasi Rp0,46 miliar atau 3,76% dari target Rp70,00 miliar.

Rendahnya realisasi APBD Jawa Tengah ini menunjukkan tantangan dalam percepatan belanja dan optimalisasi pendapatan daerah. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah perlu meningkatkan efektivitas pengelolaan APBD agar capaian di kuartal berikutnya lebih optimal.

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca