Seorang juru bicara Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menyebut tawaran Moskow, “benar-benar tidak bermoral dan mengatakan Rusia berusaha menggunakan penderitaan rakyat untuk membuat gambar televisi,” lapor Reuters.
Wakil Perdana Menteri Ukraina, Iryna Vereshchuk menanggapi pengumuman Rusia itu dengan menuntut agar Moskow, “menerima opsi untuk rute kami, serta menetapkan gencatan senjata, yang akan kami setujui.”
Ukraina telah meminta (ke Rusia, red.) agar koridor evakuasi dibuka, agar sebagian besar warga tetap berada di dalam perbatasan negara Ukraina.
Proposal Rusia itu, juga dipersoalkan oleh Jubir PBB, Stephane Dujarric, Menteri Luar Negari AS, Antony Blinken, dan Direktur Operasi Komite Internasional Palang Merah, Dominik Stillhart. (*)
