Sumenep – Dalam tiga setengah tahun terakhir, Kabupaten Sumenep di bawah kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi menunjukkan komitmen yang kuat untuk memperkuat sektor pertanian.
Salah satu langkah strategisnya adalah melalui pembangunan dan perbaikan saluran irigasi yang tersebar di berbagai wilayah, demi memastikan ketersediaan air bagi lahan-lahan pertanian.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sumenep, Eri Susanto, menyebut bahwa pembangunan irigasi ini tidak hanya sebagai upaya peningkatan infrastruktur, tetapi juga sebagai dorongan nyata untuk meningkatkan ketahanan pangan serta kesejahteraan petani.
Menurut data PUTR, sejak Fauzi menjabat pada 2021, lebih dari 4.109,23 kilometer jaringan irigasi baru telah dibangun, sementara jaringan yang rusak diperbaiki dan dipelihara dengan baik.
“Dari tahun ke tahun, kondisi jaringan irigasi yang baik terus meningkat. Tahun 2021 tercatat rasio jaringan irigasi yang layak mencapai 72,34 persen, dan angka ini naik stabil hingga mencapai 80,64 persen pada 2024,” jelas Eri.
Selain itu, proyek-proyek irigasi baru terus berjalan, dengan prioritas utama di wilayah-wilayah pertanian, sehingga petani setempat bisa lebih mudah mengelola tanaman dan meningkatkan produktivitas.
Bupati Fauzi menekankan bahwa pembangunan irigasi bukan hanya sekadar proyek infrastruktur, tetapi sebagai langkah nyata untuk memperbaiki sistem pertanian yang berkelanjutan.