Bangkalan – Belanja Pegawai terus menjadi komponen utama dalam struktur Belanja Daerah Pemkab Bangkalan selama periode 2020-2025. Data menunjukkan porsi Belanja Pegawai selalu mendominasi, termasuk tahun 2025 meskipun pemerintah mendorong efisiensi anggaran belanja tak produktif melalui Inpres Nomor 1 Tahun 2025.
Pada tahun 2020, total Belanja Daerah Pemkab Bangkalan mencapai Rp2,36 triliun. Dari jumlah tersebut, Belanja Pegawai menghabiskan Rp1,16 triliun atau sekitar 49,15% dari total belanja.
Tahun 2021 mencatat penurunan total belanja menjadi Rp2,28 triliun, tetapi porsi Belanja Pegawai tetap signifikan. Belanja Pegawai pada tahun tersebut mencapai Rp943,24 miliar, mencakup 41,37% dari total anggaran.
Pada tahun 2022, total Belanja Daerah meningkat menjadi Rp2,45 triliun. Belanja Pegawai mencapai Rp922,84 miliar, yang berarti 37,67% dari total belanja, menunjukkan tren penurunan persentase meskipun jumlah nominalnya tetap tinggi.
Tahun 2023 memperlihatkan total belanja Rp2,32 triliun, dengan Belanja Pegawai sebesar Rp938,46 miliar. Angka tersebut mencerminkan 40,43% dari total belanja, mengalami kenaikan persentase dari tahun sebelumnya.
Memasuki tahun 2024, total Belanja Daerah meningkat menjadi Rp2,50 triliun. Belanja Pegawai kembali naik menjadi Rp1,01 triliun, setara dengan 40,40% dari total belanja, memperlihatkan konsistensi alokasi untuk komponen ini.
