“Kalau saya jadi Bupati direktur PDAM itu dievaluasi, karena dari beberapa tahun dia menjadi direktur gagal. Barometernya saya bilang gagal karena PDAM itu selalu bangkrut dari tahun ke tahun, kalau istilah bayi itu numpang nyusu ke APBD dan itu harus di evaluasi. Ternyata faktanya bupati memperpanjang jabatan saudara direktur PDAM,”ungkap Ali Masykur.
Politikus PPP itu mengatakan, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang dimiliki tidak sama dengan yang ada di luar Pamekasan, semuanya mengemis dan menyusu. Itu harus diganti oleh orang yang lebih muda yang profesional. Karena menurutnya, ada banyak sarjana-sarjana muda kita yang lebih progres untuk memimpin BUMD tersebut.
“Jadi saya minta kepada Bupati untuk mengganti Agus Bachtiar, yang tidak mampu menjabat sebagai direktur PDAM Pamekasan,” katanya.
