Namun, aset digital memiliki termnologi yang sangat luas, yang mencakup berbagai item, termasuk foto, video, dan dokumen, yang memenuhi syarat sebagai aset digital kita. Kita punya hak menggunakannya dan sekaligus dapat menerbitkan dan menjualnya.
Aset digital cara kerjanya terdesentralisasi seperti cryprocurrency dan NFT menggunakan teknologi blockchain untuk beroperasi tanpa otoritas pusat, Blockchain adalah buku besar publik yang mencatat transaksi untuk mata uang kripto.
Transaksi diurutkan ke dalam topik, dengan setiap blok berisi sekelompok transaksi. Perangkat apapun yang menjalankan perangkat lunak blockchain membantu menvalidasi blok transaksi dan menambahkan ke rantainya.
Teknologi blockchain dapat melakukan lebih dari sekedar mencatat transaksi dan salah satu kemampuannya yang paling serbaguna adalah kontrak cerdas. Kontrak ini adalh program yang berjalan di blockchain dan dieksekusi sendiri ketika kondisi tertentu terpebuhi. Kontrak cerdas memiliki semua jenis aplikasi yang relevan adalah NFT.
Kontrak cerdas adalah teknologi blockchain yang digunakan untuk membuat, membeli, dan menjual NFT. Untuk mencetak NFT, pencipta membuat kontrak pintar untuknya di blockchain pilihannya, dengan Ethereum menjadi yang menjadi populer. Kode kontrak ini menetapkan kepemilikan NFT dan mengelola tranferabilitas.
Aset digital ini tentu menawarkan banyak keuntungan pada investor. Keuntuangan ini antara lain: (1) menyimpan dan mentransfer dana tanpa bergantung pada lembaga keuangan/pemerintah, (2) mata uang efisien, (3) catatan kepemilikan yang berfungsi dengan aset digital apapun dan menghasilkan uang dari karya aset digitalnya, dan (4) potensial menjadi investasi yang menguntungkan.