Belum Bayar Ganti Rugi Kerusakan Rumpon, Petronas Tega Rencanakan Eksploitasi Sumur Hidayah

Admin
Ilustrasi kekejaman Petronas yang menginjak-injak hak nelayan
Ilustrasi kekejaman Petronas yang menginjak-injak hak nelayan. (Foto: Rosyid/Madurapers, 2025)

“Kalau rumpon belum diganti rugi, jangan mimpi bisa eksploitasi Sumur Hidayah. Ini perairan kami, bukan milik perusahaan asing yang bisa diambil seenaknya,” ujarnya lantang.

Halil juga menuding Petronas mencoba melempar tanggung jawab ke Bupati Sampang atau pihak lain.

“Kalau memang dananya ada di Bupati Sampang, silakan koordinasikan. Jangan diam. Jangan jadikan nelayan korban permainan lempar tanggung jawab,” kecamnya.

Hingga berita ini diturunkan, Manager Petronas, Erik Yoga, yang dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, tidak memberikan jawaban. Sikap diam ini kian menyulut kemarahan nelayan yang merasa ditinggalkan tanpa kepastian.

Di sisi lain, tekanan terhadap Petronas dipastikan akan meningkat. Sekretaris Ormas Pro Jokowi Sampang, Hanafi, mengumumkan rencana aksi demonstrasi besar-besaran.

“Insyaallah tanggal 19 dan 20 Agustus kami akan demo di kantor Petronas Gresik dan SKK Migas Jabanusa. Rumpon nelayan harus segera diganti. Kalau tidak, hentikan semua rencana eksploitasi Sumur Hidayah,” tegasnya.