Disdik Bangkalan tidak Serius Tangani Tanah Caton, Pemuda Karang Taruna Desa Lerpak Datangi Komisi D DPRD

Suasana saat Audiensi Berlangsung dengan Komisi D dan Pihak Dinak Pendidikan (doc. Afkar).

“Kalau Disdik mau menyeriusi ini, maka segeralah dianggarkan untuk penggantinya, tapi jika tidak berniat, ya mungkin SMPN 03 Geger ini direlokasi saja ke tempat yang lain, biar tanah caton tersebut bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat desa, toh di Lerpak sudah banyak lembaga pendidikan swasta sederajat yang lebih baik dari sekolah negeri tersebut,” imbuhnya.

Menanggapi aspirasi tersebut, Sekretaris Dinas Pendidikan memberikan kepastian bahwa proses tukar guling tanah tersebut akan dianggarkan pada tahun 2022 yang akan datang.

“Adanya masukan dari teman-teman Karang Taruna ini menjadi kekuatan tersendiri bagi saya sendiri untuk bekerja lebih serius lagi. Silahkan dicatat, tukar guling ini kami pastikan untuk dianggarkan pada tahun 2022 mendatang,” tanggapnya.

Abdurrohman sempat menyayangkan terhadap pihak Dinas Pendidikan karena yang datang dalam audiensi tersebut bukanlah orang yang faham dan mampu mempresentasikan masalah ini, melainkan Sekdisdik yang masih baru dan tidak tahu menahu perihal proses pengurusan tanah ini sebelumnya.

“Menurut informasi dari Kepala Desa Lerpak, tanah ini sudah mau diproses tukar guling sejak tahun 2011 lalu, jadi tolong periksa lagi berkas arsipnya. Tidak mungkin kan SMPN 03 Geger ini dulu dibangun di tanah caton tanpa adanya kesepakatan yang jelas? Kami tunggu progres dari keseriusan Disdik Bangkalan, berikan kami informasi dalam kurun waktu 14 hari ke depan,” tegasnya.

Untuk itu, Ketua Komisi D DPRD Bangkalan meminta kepada pihak Dinas Pendidikan untuk segera memberikan kepastian terkait proses status tanah tersebut.

“Saya minta laporannya paling tidak seminggu ke depan, sekarang hari kamis, ya maksimal hari jumat depan,” pungkasnya yang kemudian disanggupi oleh pihak Dinas Pendidikan.

Tinggalkan Balasan

error:

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca