Bangkok – Gubernur bank sentral anggota Executives’ Meeting of East Asia Pacific Central Banks (EMEAP) sepakat memperkuat stabilitas dan ketahanan kawasan. Pertemuan ke-30 EMEAP berlangsung di Bangkok, Thailand, di tengah ketidakpastian ekonomi global yang tinggi.
Para gubernur bank sentral menegaskan pentingnya respons kebijakan yang proaktif dan berorientasi ke depan. Kebijakan tarif global yang meningkat mendorong perlunya koordinasi regional yang lebih erat.
Pertemuan EMEAP mengusung tiga agenda utama, yaitu penguatan integrasi perdagangan kawasan, pembangunan jaring pengaman keuangan regional, dan perluasan konektivitas sistem pembayaran. Para peserta juga membahas langkah konkret dalam mendorong pembayaran antarnegara dan transaksi mata uang lokal.
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Juda Agung, menegaskan perekonomian Indonesia tetap tangguh di tengah tantangan global. Ia menyampaikan bahwa keseimbangan eksternal Indonesia masih terjaga secara baik.
Para gubernur juga mengidentifikasi sejumlah tantangan utama seperti ketegangan geopolitik, inflasi yang fluktuatif, digitalisasi yang cepat, serta dampak perubahan iklim. Mereka sepakat untuk meningkatkan kerja sama dalam menghadapi berbagai isu tersebut secara kolektif.