Sumenep – Penemuan mayat di Desa Babbalan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, pada Sabtu Pagi (17/07/2021), sekira pukul 08.00, menghebohkan warga.
Insiden penemuan mayat itu, berlokasi di Jalan Lingkar Barat, tepatnya di depan Hotel Purnama. Berdasarkan hasil pantauan awak media madurapers.com di Tempat Kejadian Peristiwa (TKP), kondisi mayat sudah membusuk dan nyaris tinggal tengkorak.
Selain membuat heboh warga setempat, pengguna jalan juga ikut berbondong-bondong menghampiri lokasi untuk mengabadikan kejadian, sehingga membuat sosial media ramai dengan video amatir penemuan mayat tersebut.
Sementara itu, identitas korban tidak dapat dikenali, karena kondisinya sudah membusuk dan nyaris tinggal tengkorak. Korban diketahui sedang mengenakan jaket warna hitam dan celana kain hitam.
Sedangkan di dalam saku korban terdapat sejumlah uang dan satu handphone, sayangnya tidak ditemukan kartu identitas atau Kartu Tanda Penduduk (KTP) milik korban.
Menyikapi insiden ini, pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi untuk olah TKP, selanjutnya akan diproses autopsi jasad korban.
Dari hasil olah TKP, polisi menduga korban adalah warga Desa Kolor, Kecamatan Kota, yang menghilang dari rumahnya sejak 12 hari yang lalu.
“Setelah mendapatkan laporan masyarakat, kami beserta anggota langsung ke TKP. Kemudian memberikan garis polisi untuk melakukan olah TKP,” ungkap Kapolsek Kota, AKP Jawali.
Mengembangkan informasi dari polisi, saat insiden penemuan mayat terdapat warga yang mengaku sebagai adik korban, dia adalah Sukarman (57).
Dirinya meyakini, bahwa korban adalah kakaknya yaitu Sukirman (60), yang telah menghilang dari rumah sejak 12 hari yang lalu. Sebelumnya Sukarman sempat melaporkan kehilangan kakaknya pada Mapolsek dan Kodim 0827 setempat. Akan tetapi tidak membuahkan hasil.