Banjarbaru – Ekonomi Kalsel (Kalimantan Selatan) tahun 2022, menurut data BPS Kalsel, tumbuh sebesar 5,11 persen, lebih tinggi dibanding capaian tahun 2021 yang tumbuh sebesar 3,48 persen, Kamis (23/2/2023).
Pertumbuhannya signifikan, tapi masih.di bawah pertumbuhan nasional. Persentasenya 0,2 persen di bawah pertumbuhan nasional.
Besaran PDRB-ADHB (Produk Domestik Regional Bruto-Atas Dasar Harga Berlaku) mencapai Rp251,26 triliun dan PDRB-ADHK (Atas Dasar Harga Konstan) 2010 mencapai Rp142,34 triliun.
Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan 17,43 persen.
Sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 13,32 persen.
Ekonomi Kalsel Triwulan IV-2022 terhadap Triwulan IV-2021 mengalami pertumbuhan sebesar 5,32 persen (y-on-y).
Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan mengalami pertumbuhan tertinggi, sebesar 19,44 persen.
Dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi, sebesar 14,67 persen.
Perekonomian Kalsel Triwulan IV-2022 terhadap Triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar -0,28 persen (q-to-q).
Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan mengalami kontraksi terdalam, mencapai -23,86 persen.
Dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami kontraksi, sebesar 0,93 persen.