Polres Lakukan Pengamanan Mimbar Bebas Demokrasi AMS di Depan Kantor DPRD Sumenep

Pengamanan Polres Sumenep terhadap aksi mimbar bebas demokrasi Aliansi Mahasiswa Sumenep (AMS) di depan Kantor DPRD Kabupaten Sumenep (Sumber: Tribratanews, 2023).
Pengamanan Polres Sumenep terhadap aksi mimbar bebas demokrasi Aliansi Mahasiswa Sumenep (AMS) di depan Kantor DPRD Kabupaten Sumenep (Sumber: Tribratanews, 2023).

Sumenep – Sekelompok mahasiswa, yang mengatasnamakan diri Aliansi Mahasiswa Sumenep (AMS), melakukan aksi mimbar bebas demokrasi di Kabupaten Sumenep, Sabtu (8/4/2023).

Melansir Tribratanews, mimbar bebas demokrasi tersebut dilakukan pada hari Jumat tanggal 07 April 2023 di mulai pukul 21.15 WIB s/d selesai, di depan kantor DPRD Kabupaten Sumenep Jl. Trunojoyo Kelurahan Bangselok, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep.

Polres Sumenep mengamankan aksi mimbar bebas demokrasi Aliansi Mahasiswa Sumenep (AMS) di depan Kantor DPRD Kabupaten Sumenep (Sumber Foto: editan dari Tribratanews, 2023).
Polres Sumenep mengamankan aksi mimbar bebas demokrasi Aliansi Mahasiswa Sumenep (AMS) di depan Kantor DPRD Kabupaten Sumenep (Sumber Foto: editan Madurapers dari Tribratanews, 2023).

Jumlah massa aksi mimbar demokrasi itu kurang lebih sebanyak 30 (tiga puluh) orang dengan Koordinator Lapangan (Korlap) aksi adalah Ardianyanta Alzi Chandra.

Maksud dan tujuan mimbar demokrasi tersebut mengkritisi kebijakan pemerintah Dalam hal ini kebijakan yang menimbulkan gejolak negara RI yang belakangan semakin hangat diperbincangkan berbagai kalangan, yakni terkait dengan pengesahan RUU Cipta Kerja menjadi UU.

AMS dalam aksi mimbar bebas ini menolak RUU Cipta Kerja. Selain itu, AWS juga menuntut masalah mafia pupuk, Galian C ilegal, dan kinerja anggota dewan.

Mengutip Bratapos, Ahyatul Karim, salah satu peserta aksi mimbar bebas demokrasi, dalam orasinya meminta penegak hukum dan pihak terkait untuk segera memberantas mafia pupuk, terutama aktor utamanya.

Pada kasus penyelundupan dua truk berisi 18 (delapan belas) ton pupuk bersubsidi ke luar Madura tersebut, Polres Sumenep telah menetapkan tiga orang tersangka.

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca