Satu Orang Tewas dalam Kerusuhan di Sri Lanka

Protes akibat krisis ekonomi di Sri Lanka (Sumber: RIA Novosti, 2022).

Pekan lalu, pemerintah Sri Lanka gagal membayar utang luar negerinya untuk sementara, menunggu restrukturisasi kewajiban tersebut di bawah program penyesuaian ekonomi yang didukung IMF. Utang luar negeri negara kepulauan itu diperkirakan mencapai $51 miliar.

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Madurapers

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca