100 Hari Kerja Bupati Sampang Dinilai Kurang Memuaskan

Admin
Bupati dan Wakil Bupati Sampang (Slamet Junaidi - Ahmad Mahfudz) periode 2024 - 2029
Bupati dan Wakil Bupati Sampang (Slamet Junaidi - Ahmad Mahfudz) periode 2024 - 2029, (Foto: Anaf/Madurapers, 2025).

Sampang – Lembaga riset Academic & Social Studies (Access) merilis hasil survei terbaru terkait evaluasi 100 hari kinerja Bupati Sampang Slamet Junaidi dan Wakil Bupati Ahmad Mahfudz, Rabu (25/6/2025).

Survei ini mengungkap suara generasi muda berusia 17–30 tahun terhadap berbagai sektor pembangunan dan pelayanan publik di Kabupaten Sampang.

Direktur Eksekutif Access, Mashud, menjelaskan bahwa survei dilakukan secara daring dengan pendekatan kuantitatif melalui penyebaran kuesioner kepada 101 responden di Kabupaten Sampang.

Fokus utama survei ini adalah menakar tingkat kepuasan masyarakat muda terhadap pemerintahan baru di awal masa jabatan 2025–2030.

Access mencatat ada enam isu dominan yang dianggap penting dan perlu segera diselesaikan Pemkab Sampang, yakni:

  • Kondisi Politik, 31,7% responden menilai buruk.
  • Pelaksanaan Demokrasi, 33,7% menyatakan kurang puas.
  • Kinerja Bupati-Wabup, 32,7% menyatakan kurang puas.
  • Infrastruktur Pertanian, 34,7% merasa tidak mendukung.
  • Fasilitas Sekolah, 31,7% menganggap kurang memadai.
  • Akses Pendidikan, 38,6% menilai belum mendukung.

 

Berikut hasil survei Access terhadap 13 indikator kinerja Bupati-Wakil Bupati Sampang:

1. Kondisi Ekonomi

Sebanyak 29,7% responden menilai ekonomi Sampang dalam kondisi “sedang”, sementara 23,8% menyebut “buruk” dan 15,8% “sangat buruk”. Hanya 21,8% yang menilai “baik” dan 8,9% “sangat baik”.

2. Keadaan Politik

Sebanyak 51,5% responden menilai situasi politik di Sampang negatif. Rinciannya: 31,7% menyebut “buruk”, dan 19,8% “sangat buruk”. Hanya 25,7% yang menilai positif.

3. Keamanan

Mayoritas responden menilai situasi keamanan cukup positif, dengan 28,7% menyebut “baik”, dan 10,9% “sangat baik”.

4. Penegakan Hukum

Penegakan hukum dinilai “sedang” oleh 41,6% responden. Sementara 24,8% menganggap “buruk”, dan 9,9% “sangat buruk”.

5. Pelaksanaan Demokrasi

Sebanyak 63,4% generasi muda merasa kurang puas hingga sangat tidak puas dengan demokrasi di Sampang.

6. Kinerja Bupati dan Wabup

Kinerja Slamet Junaidi dan Ahmad Mahfudz masih menuai kritik. Sebanyak 32,7% menyatakan kurang puas, dan 17,8% merasa sangat puas.